Berita Pemkab

PEMDA PANGANDARAN PANTAU TERUS PELAKSANAAN PSBB

PEMDA PANGANDARAN PANTAU TERUS PELAKSANAAN PSBB

HUMAS - Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar( PSBB) di Kabupaten Pangandaran dipantau terus oleh Pemerintah Kabupaten Pangandaran. Dalam pelaksanaanya masih ada kekurangan yang harus diperbaiki, salahsatunya dalam berboncengan di motor dan bagi penumpang di mobil.

Hasil pemantauan tersebut disampaikan Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata pada acara video conference dengan Kepala Dinas, Camat dan Kepala Desa Se-kabupaten Pangandaran. Senin 11/5/2020, bertempat di Command Center Pangandaran.

Hadir pada kegiatan tersebut Wakil Bupati Pangandaran H. Adang Hadari, Sekretaris Daerah Kab. Pangandaran Drs. H. Kusdiana MM, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Rida Nirwana Kristiana S.Sos, MM, Asisten  Perekonomian dan Pembangunan Drs. Tantan Roesnandra, dan Asisten Administrasi Umum Drs, H, Suheryana MM.

“Hari ini kita koordinasi pelaksanaan PSBB, ini sudah hari keenam, secara umum penjagaan sudah bagus perbatasan sampai malam ada yang jaga, toko buka sesuai  dengan peraturan, PSBB sudah berjalan walaupun masih banyak hal-hal prinsip yang belum dilaksanakan dengan baik”, ujarnya.

Masih adanya pengendara motor yang belum pakai masker, berbonceng tak semestinya menjadi catatan Bupati untuk terus diberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Catatan saya terutama yang kendaraan di mobil, di motor masih tidak mencerminkan pelaksanaan PSBB, mungkin di Pangandaran orang pakai motor tak pakai masker di razia, tapi mungkin di desa-desa lain enggak, karena tidak ada yang mengawasi”, katanya.

Beliaupun mengharapkan kepada seluruh jajaranya untuk lebih giat lagi memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang PSBB.
“Saya mohon kepada kepala SKPD yang mempunyai desa binaan masing-masing, saya minta 2 hari sekali wawar di desa-desa, apa yang boleh dan tidak boleh, sambil merazia, sambil mengingatkan warga untuk gerakan DJCM yaitu Di rumah saja, Jaga jarak, Cuci tangan pakai sabun, dan Pergunakan Masker apabila keluar rumah, saya harap kondisi PSBB tercipta betul”, ujarnya.

Selain itu akan dilakukan chek point dibeberapa pasar.
"Di pasar-pasar kita akan chek point untuk memastikan operasional pasar, yang kedua juga himbauan penggunaan masker".

Berkaitan dengan bantuan sosial kepada Kuwu dan Camat, agar di desa-desa dipasang dalam papan pengumuman siapa saja yang mendapat PKH, BPNT, BLT dan bantuan Propinsi, dipampang di desa masing-masing, jadi masing-masing mengetahui.

"Saya yakin kalau ini terus dipertahankan, saya yakin pangandaran akan semakin baik penanganan covid 19 ini", ungkapnya.

 

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran