Berita OPD

Resiko Kecelakaan Kerja "PENDERES" Sangat Tinggi, Pemerintah Kabupaten Pangandaran Persiapkan Asuransi

Resiko Kecelakaan Kerja "PENDERES" Sangat Tinggi, Pemerintah Kabupaten Pangandaran Persiapkan Asuransi

HUMAS - Kabupaten Pangandaran selain indah alamnya, juga memiliki berbagai potensi salahsatunya dalam bidang pertanian, perikanan dan kehutanan. Adalah gula kelapa yang menjadi salahsatu andalan mata pencaharian masyarakat di beberapa Kecamatan di Pangandaran. Sebagai daerah penghasil gula kelapa di Jawa Barat ini, produksi setiap tahunnya mencapai  71.524 ton.

 

Menurut Sekretaris Dinas Pertanian Yadi Gunawan S.Hut mengatakan lahan yang di deres sendiri mencapai 8.901,39 Ha dengan rata-rata produktivitas 10.215 Kg/Ha sehingga produksi pada tahun 2019 mencapai 71.524,03 ton. Bisnis gula kelapa ini menyerap tenaga kerja yang lumayan banyak dari jumlah pemilik kebun kelapa sebanyak 28.248 orang, pekerja mencapai 33.660 orang, sungguh jumlah yang banyak.

 

Pekerja penderes sendiri memiliki resiko yang sangat tinggi, tidak hanya kematian namun juga cacat permanen. Namun bila mereka cacat, mereka pun tidak bisa bekerja sebagai penderes dan harus mencari pekerjaan lain. Selain resiko penderes yang sangat riskan, ditambah sekarang  pohon kelapa rata-rata sudah tinggi.

 

Berkaitan dengan hal tersebut Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata mempersiapkan program baru terkait keamanan kenyamanan bagi penderes kelapa yaitu dengan asuransi.

"Tukang nyadap akan saya buatkan kartu asuransi jiwa", ujarnya saat menanggapi keinginan salah seorang penderes di Cimerak. Kamis 9/7/2020.

 

Ia pun menuturkan jaminan asuransi untuk penderes ini akan dikaji oleh tim untuk memastikan berapa jaminan yang akan dibayarkan.

"Jadi kalau ada kecelakaan, naik terus jatuh, kalau cacat ada jaminannya berapa, kalau meninggal jaminannya berapa, nanti yang bayar Pemerintah Daerah preminya, saya suruh tim untuk mendata itu", ungkapnya.

 

Diharapkan dengan adanya asuransi ini ada jaminan bagi masyarakat penyadap/penderes.
"Jadi kita akan buat asuransi untuk penyadap, kalau jatuh atau celaka ada jaminannya untuk berjaga-jaga", ungkapnya.

 

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran