PJS BUPATI PANGANDARAN “MAGGOT MEMPUNYAI NILAI EKONOMIS”

Sampah bagi sebagian orang menjijikan tapi bagi sebagian orang ini menjanjikan, dari sampah ini berbagai manfaat diantaranya untuk Pupuk Kompos, dijadikan bahan kerajinan, media tanam, bahan biogas dan listrik dll.
Demikian juga apa yang dilakukan oleh Bank Sampah induk Sahate Pangandatan ( BSISP) mengolah sampah menjadi bernilai rupIah
Kelompok ini mengolah sampah organik untuk menghasilkan maggot, Maggot adalah larva yang berperan dalam mengurai materi organik, seperti bangkai hewan, sisa-sisa makanan, tumbuhan dll.
Maggot mudah untuk dibudidayakan dengan biaya yang murah mendapatkan berbagai hasil yang menggiurkan, selain pengurai sampah Maggot dapat digunakan untuk mengolah limbah organik, seperti sisa-sisa makanan, limbah pertanian.
Maggot juga untuk pakan ternak, selain itu maggot juga menghasilkan kasgot (kasgot adalah uraian atau sisa dari sampah yang dimakan hasil dari budidaya maggot, kasgot ini digunakan sebagai pupuk tanaman).
“Pangandaran ini merupakan destinasi wisata bahari unggulan di Jawa Barat, kan, komplek permasalahanya salahsatunya adalah masalah sampah, sampah ini bukan sesuatu yang tidak bernilai tetapi setelah diolah bisa bernilai juga secarara ekonomis” ujar Pjs Bupati Pangandaran, Drs Benny Bachtiar, M.Si.
Hal ini disampaikan Beliau dalam acara Pelatihan Budidaya maggot BSF ( Black Soldier Fly) bertempat di TPS3R/BSI SAHATE Kabupaten Pangandaran - Jl. Pamugaran Bulak Laut Cikembulan Kec. Sidamulih, Pangandaran, Senin, 7/10/2024.
“ Kolaborasi ini sangat diperlukan, tentu peran bapa ibu sebagai penyelemat lingkungan dengan pelatihan budidaya maggot BSF ini tentunya bisa memberikan nilai manfaat, memberikan wawasan pandangan yang positif buat kita” lanjut Benny
Menurutnya Pangandaran dengan jumlah 10 Kecamatan, 93 Desa, kebutuhan dasar jangan mendatangkan dari daerah lain, maka pemberdayan ekonomi masyarakat disektor pertanian yang di tunjang maggot perlu diberdayakan
“ Dari maggot bisa untuk makanan ternak, minyak maggot, bahan baku kosmetik, tepung maggot dan pasgot untuk pertanian, saya berharap pertanian yang ada di pangandaran ini bisa disuplay dari hasil maggot yang di buat masyarakat,” tuturnya
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan
Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran