Berita OPD

PROKOPIM - Hj. Ida Nurlaela kembali dikukuhkan menjadi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pangandaran masa bhakti 2021 -2026 oleh Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata, Rabu, 7/4/2020, bertempat di Aula Setda Kabupaten Pangandaran.

Sebelumnya beberapa waktu lalu Hj. Ida Nurlaela dilantik menjadi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pangandaran oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Hj. Atalia Praratya. Selain mengukuhkan Ketua Tim Penggerak Pkk Kab. Pangandaran,  Bupati pun melantik Pengurus Tim Penggerak PKK Kabupaten Pangandaran masa bakti 2021- 2026.

Turut Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Pangandaran H. Ujang Endin Indrawan, Kepala SKPD, Ketua DWP, Ketua IKIAD, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Ketua IBI, Ketua Jalasenastri dan para Camat.

 
Karena di musim Pandemi covid-19 kegiatan dilaksanakan secara langsung dan virtual.

 
Ketua TP PKK Kab. Pangandaran dalam pidatonya merasa bangga selama kepemimpinaa beliau di periode yang lalu telah membawa harum nama PKK Pangandaran ke tinggkat provinsi dan nasional.
“Saya bangga sekali, saya ucapkan terimakasih pada Pak Bupati yang telah memberikan suport yang luar biasa ke pada TP PKK  Kabupaten Pangandaran, selama 5 tahun saya menjadi ketua TP PKK membawa PKK Kabupaten Pangandaran, Alhamdulilah dengan kerjasama yang baik dengan seluruh SKPD,  setiap tahun Tim Penggerak PKK Kabupaten Pangandaran meraih predikat juara di Jawa Barat, ”ujarnya.

Sebagaimana kita ketahui hasil rakernas 8 tahun 2015 bahwa masa bakti kepengurusan PKK itu adalah 5 tahun.
“Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada pengurus yang lama yang telah mengabdikan diri kepada  PKK Kabupaten Pangandaran, haturnuhun pisan teu tiasa ngabales, apa yang ibu berikan mudah-mudahan menjadi amal saleh buat ibu mengabdikan diri di kader PKK Kab Pangandaran,” ucapnya.

Beliaupun berharap kepada pengurus yang baru dilantik agar senantiasa menjaga kekompakan. 
“Saya berharap kepada pengurus yang baru dilantik ini bisa menjaga solidaritas, kekompakan karena bagaimanapun kita berdiri bukan hanya sebagai tim penggerak PKK tetapi mengatasnamakan Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran lewat 10 program nasional, jadi tidak main main pekerjaanya, "tegasnya.

Dengan segudang SDM yang tergabung dalam PKK Kabupaten Pangandaran, kedepannya menurut Beliau,  akan terus berjuang untuk meningkatkan peran PKK.
“ Alhamdulilah anggota kami ada yang dokter, bidan, perawat gigi dll. Saya berpikir yang sekarang ini Insya Allah kedepan menjadi lebih kuat lagi, menjadikan Kabupaten Pangandaran Juara,” ujarnya.

Iapun telah menyiapkan program baru yaitu Program SIM
“Program SIM namanya, yaitu kegiatan PKK secara online sistem laporan manajemen PKK kita bekerjasama dengan diskomminfo nanti data yang akan dilakukan oleh pkk meliputi data keluarga , rekapitulasi data warga RT RW dan dasa wisma, data kelompok dasawisma, data umum data pokja 1 sampai pokja 4 dari desa dan kecamatan,” tuturnya. 

Sementara Bupati Pangandaran mengatakan PKK mempunyai peran yang sangat signifikan dalam mensejahterakan keluarga.
“Pemberdayan Kesejahteran Keluarga, maknanya mendalam bertujuan untuk kesejahteraan, sesuai dengan 10 program PKK,” ujarnya.

 
Iapun berharap langkah-langkah PKK kedepanya harus diarahkan pada pemberdayaan keluarga.
“Saya kira sebagai organisasi pemberdayaan maka tentu langkah-langkahnya, kekuatan serta kemampuannya digerakan, diarahkan pada kesejahteraan keluarga dan tentu sama dengan apa yang menjadi tugas utama pemerintah daerah,” jelasnya.

Beliaupun mengajak selaruh kader PKK di Kabupaten Pangandaran untuk fokus ikut serta menuntaskan berbagai permasalahan. 
“PKK pertama bagus, sekarang sudah punya pengalaman 5 tahun mari bersama Pemerintah Kababupaten Pangandaran untuk ikut menuntaskan stunting,  gizi buruk,  rumah tidak layak huni supaya kedepannya sudah tidak ada lagi,” ujarnya.

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran