Berita OPD

Humas - Sekretaris Daerah Drs. H. Kusdiana, MM menghadiri acara Dirgahayu HUT Ke-20 Dharma Wanita Persatuan bertempat di Aula Setda Kabupaten Pangandaran, yang dihadiri oleh Ibu Hj. Ida Nurlaela Jeje Wiradinata selaku Penasehat Dharma Wanita, Ketua IKIAD, Para Asisten, Para Staf Ahli, Para Kepala SKPD, dan Para Camat tingkat Kabupaten Pangandaran. Senin 16 Desember 2019.

Drs. H. Kusdiana MM dalam sambutannya yang membacakan pidato Bupati Pangandaran mengatakan Dharma Wanita Persatuan harus menjadi panutan masyarakat.
“Dalam usianya yang genap ke-20 tahun, saya atas nama pribadi dan jajaran pemerintah serta masyarakat Kabupaten Pangandaran menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-20 bagi segenap anggota Dharma Wanita Persatuan semoga seiring usianya yang bertambah mampu menjadi organisasi yang semakin solid menjadi panutan masyarakat, serta berkontribusi positif dalam konsep pembangunan di Kabupaten Pangandaran”, ujarnya.

Lanjutnya, melalui organisasi ini para istri ASN diharapkan dapat mengabdikan diri untuk kemajuan bangsa.
“20 tahun merupakan usia yang sudah cukup matang bagi semua organisasi untuk maju dan terus berkembang, melalui organisasi inilah istri Aparatur Sipil Negara dapat mengabdikan diri kepada bangsa dan negara, sehingga dapat memperlancar tugas-tugas keseharian para suami yang berprofesi sebagai seorang abdi negara”, lanjutnya

Selain itu, beliau menyampaikan pesan-pesan dan harapan bagi para anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Pangandaran.
“Yang pertama Dharma Wanita Persatuan akan semakin meningkatkan peran yang lebih konduktif kepada para semua anggotanya, karena salah satu tujuan berdirinya anggota ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Dan yang kedua, senantiasa berkontribusi melindungi, memberdayakan dan memajukan kaum perempuan serta meningkatkan aktivitas organisasi DWP Kabupaten Pangandaran, saya intruksikan untuk mendorong para istri agar lebih aktif dalam kegiatan organisasi DWP”, pungkasnya.

 Sementara itu, Hj. Ida Nurlaela Jeje Wiradinata dalam sambutannya beliau mengingatkan agar adanya keterbukaan dalam segala bidang.
“Saya mengingatkan dengan era kekinian yang sarat sekali dengan keterbukaan, sesuatu yang memang tidak malu-malu sehingga akan kelihatan sekali yang salah akan kelihatan salahnya dan yang benar akan kelihatan benarnya”, ucapnya

Tutur beliau, mengenai permasalahan perempuan dimasa sekarang yaitu dalam hal kekerasan fisik maupun psikis.
“Kekerasan fisik maupun psikis untuk perempuan, dalam permasalahan ini yang terjadi yang disebabkan oleh pelakor. Pelakor disini yaitu istri orang lain yang tujuannya merebut kekuasaan harta namun tidak memiliki rasa cinta, berbeda halnya dengan istri sah yang benar-benar mencintai suaminya dengan tulus dan bukan ingin meraih sesuatu“, jelasnya.

Kepala Bagian Humas dan Keprotokolan

H. Wawan Kustaman., S.Pd., MM