Artikel

MENJAWAB PERMASALAHAN TANI TERNAK CILIANG MELALUI KOLABORASI CERDAS KKN-T IPB UNIVERSITY 2025

MENJAWAB PERMASALAHAN TANI TERNAK CILIANG MELALUI KOLABORASI CERDAS KKN-T IPB UNIVERSITY 2025

Senin, 15 Juli 2025, Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) IPB University Desa Ciliang melaksanakan kegiatan sosialisasi bertema penguatan sektor unggulan pertanian dan peternakan di Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran. Kegiatan ini dilaksanakan melalui pembentukan forum desa yang berlokasi di Balai Dusun Ciliang, dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat, termasuk Kepala Dusun Ciliang, Bapak Uri.

 

Sosialisasi bidang pertanian bertujuan untuk menambah wawasan para petani mengenai berbagai persoalan di lapangan, serta menawarkan solusi yang bersifat integratif. Beberapa permasalahan utama yang disoroti antara lain serangan hama keong, genangan air di lahan sawah, serta akumulasi jerami yang sulit terurai karena belum adanya sistem pengelolaan sisa panen. Mengingat sebagian besar wilayah Desa Ciliang merupakan lahan sawah dengan sistem tadah hujan, permasalahan tersebut menjadi sangat relevan. Tim KKN-T turut memberikan pelatihan langsung terkait pengukuran tingkat keasaman (pH) tanah dengan menggunakan alat pH meter. Praktik ini dilakukan bersama Kelompok Tani Pandawa I di Dusun Ciliang, yang rata-rata hanya dapat melakukan panen dua kali dalam setahun, mengikuti pola musim hujan.

 

 

Dalam sesi lanjutan, Tim KKN-T memperkenalkan cairan dekomposer "Beka" yang berfungsi mempercepat proses penguraian jerami menjadi kompos alami yang bermanfaat untuk kesuburan tanah. Selain itu, tim juga menyerahkan benih padi unggulan hasil riset IPB University, yaitu varietas 3S dan 9G, yang diharapkan menjadi simbol kerja sama dan semangat peningkatan produktivitas pertanian. Pada sesi terakhir, disampaikan pula materi serta praktik pembuatan mineral blok sebagai solusi atas permasalahan kekurangan mineral pada hewan ternak. Mineral blok ini dinilai praktis karena mudah dibuat, bahan-bahannya terjangkau, dan efektif digunakan hingga tiga bulan. Inovasi ini diharapkan mampu meningkatkan daya tahan tubuh ternak serta mendorong ketahanan pangan melalui peningkatan produktivitas.

 

Melalui kegiatan ini, besar harapan Tim KKN-T agar para petani dan peternak di Desa Ciliang dapat mengimplementasikan pengetahuan yang telah dibagikan, demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan sektor pertanian serta peternakan desa.

 


Foto : Tim KKN-T IPB University Desa Ciliang 2025
Penuls : Clarisyah Karenia Putri
Editor : Diskominfo Kab. Pangandaran